Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

7 Nasihat Bijak Bagi Yang Belum Memiliki Apa-Apa

Nasihat Bijak Bagi Yang Belum Memiliki Apa-Apa

Penamorf -   Halo sobat Pena! Pada kesempatan kali ini, admin membuat artikel dengan judul "Nasihat bijak bagi yang belum memiiki apa-apa" 

Perlu diketahui bahwa  hidup setiap orang pada dasarnya  sedang berproses. Dan proses itu tidaklah sama untuk mencapai kesuksesan. 

Ada orang yang memiliki kendaraan berupa privelege untuk mencapai semua keberhasilan yang diraih dan ada pula yang benar-benar dari 0.

Wajar bila dalam hidup, semua orang tidak sukses dalam waktu bersamaan. Kadang rasa insecure itu terjadi saat kita semua membandingkan dengan pencapaian orang lain. 

"Orang lain sudah punya x, kok aku belum ya?" "Harusnya si usia 25 tahun punya 1 miliar pertama" Kalimat-kalimat diatas merupakan kalimat yang keluar dari seseorang yang sedang insecure

Insecure  itu bagus sebenarnya. Dari insecure  itu kita semua bergerak dan berusaha mencapai sesuatu. Tapi kadang insecure itu bisa menjadi bumerang bagi diri sendiri, apalagi sampai merasa down

Berapapun usia dan apapun modal yang dipunya, saat kita merasa belum mencapai apa yang kita mau. Berikut adalah nasihat bijak bagi yang belum memiliki apa-apa 

1. Jauhkan diri dari rasa berasalah 

Usia 20-an merupakan usia yang cukup rentan  dengan banyak kegagalan.  Jadi wajar bila merasa gagal karena belum mengenali diri sendiri. Wajar bila masih perlu mengeksplorasi banyak hal dan masih wajar bila belum memiliki apa-apa.

Tapi perlu diketahui bahwa  usia 20-an itu usia yang masih cukup muda. Berhenti merasa bersalah karena tidak memiliki apa-apa. Karena  rasa bersalah akan menjadikan seseorang tidak bisa berpikir untuk masa depan. 

Boleh melihat konten tentang usia 20-an sudah menjadi miliarder berkat saham, berkat bisnis, tapi jangan lupa melihat masa depan sendiri. 

2. Pilih tujuan

Bila belum mencapai sesuatu, artinya memang belum memiliki tujuan. Jadi pastikan memiliki tujuan terlebih dahulu. 

Tujuan seperti apa yang ingin dicapai. Tanyakan untuk diri sendiri, mungkin bisa saja karir yang lebih bagus, uang yang banyak , punya rumah, jiwa yang bersih dan bebas.

Buatlah tujuan yang spesifik, terukur, dan terarah. Contoh tujuan spesifik : 

"Saya  akan memiliki rumah pertama pada usia 27 tahun dengan harga Rp.xxx.xxx.xx, beli dengan cash tanpa KPR" 

Tanyakan cara untuk mencapainya? Apakah full dari pekerjaan sekarang atau harus menambah dari income lain. 

3. Tidak bisa menjadi "semuanya" 

Setiap orang itu berbeda. Maka jangan harap menjadi dua idnividu berbeda dalam waktu bersama dalam jangka dekat. 

Ada orang yang berhasil dalam bidang editing. Ada yang expert dibidang marketing. Dan semuanya itu menjadi ahli pada satu bidang  saja. Keahlian untuk menjadi expert tentu membutuhkan waktu.

Dan tidak bisa menjadi seseorang yang ahli pada semua bidang. 

4. Mengumpulkan sumber daya

Sesuatu apapun itu untuk dibangun hingga jadi, pasti perlu resources. Resources  inilah yang harus dimiliki dan juga dijaga. 

Misal ingin menjadi content creator, resources  seperti gawai / gadget, camera, koneksi internet, microphone harus punya. 

Dan resource itu harus dijaga  sampai kapanpun dan syukur dikembangkan atau dilengkapi untuk mencapai goals. 

5. Mulai dengan lambat

Semua tercapai tidak dalam satu hari satu malam.  Pencapaian itu pelan. Nasihat bijak bagi yang belum memiliki apa-apa, adalah mulailah sesuatu meskipun lambat. 

Lebih baik lambat tapi pasti daripada cepat tapi tidak pasti. Sebenarnya akan lebih bagus kalau cepat tapi pasti. 

Tapi bukankah suatu proses itu harusnya akan bisa dinikmati kalau lambat dan tidak terlalu cepat? 

6. Track Kemajuan

Ketika keputusan  dibuat, sumber daya sudah dimiliki, tujuan jangka disusun, sudah berani memulai, maka ukurlah setiap progress. 

Misal dalam 1 bulan  teman-teman memiliki target untuk memiliki pekerjaan. Minggu pertama bisa belajar menyaipkan CV biasa dan juga CV ATS. 

Minggu selanjutnya sibuk apply dan juga latihan wawancara. 

7. Tetap Tenang dan Santai

Jangan terlalu serius dengan goals,  tetap tenang dan jangan terlalu berisik. Lakukan dengan santai, bila terlalu serius bisa membuat tekanan dan menghasilkan stress. 

Menghibur diri itu penting. Boleh membuat jadwal khusus untuk menonton Netflix, pergi ke pantai,  hangout,  jalan-jalan, bertemu orang baru, dan apapun itu kegiatan positif yang membuat hati senang. 

Itu dia nasihat bijak bagi yang belum memiliki apa-apa. Untuk saat ini pastikan sudah memiliki tujuan untuk mencapai apa. 

Sekian dan Terimakasih