Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kisah Sukses Ronald Read dari Petugas Kebersihan hingga jadi Filantropis

Kisah Investor  Ronald Read dari Petugas Kebersihan hingga jadi Filantropis

Penamorf - Ronald Read merupakan seorang petugas kebersihan dan investor yang cukup terkenal di Amerika Serikat. Bagi kalangan investor  saham , nama Ronald Read bukanlah nama yang asing. Karena kisahnya berhasil kaya dengan modal  investasi saham.

 Ronald Read merupakan sebuah contoh orang yang berhasil kaya raya meskipun pekerjaannya tidak bergaji tinggi.

Disisi lain, Ronald Read  merupakan seorang filantropis. Tapi jangan bandingkan dengan filantropis sekelas Warren Buffet ataupun Bill Gates. Hal ini karena Ronald Read tidak memiliki bisnis besar seperti kedua miliuner tersebut. 

Kisah Ronald Read  bisa menjadi sebuah inspirasi bahwa siapapun bisa kaya meskipun tidak bergaji besar.

Bagaimana kisah Ronald Read? Ini dia detailnya : 

Profil Ronald Read 

Ronald James Read atau Ronald Read , merupakan pria kelahiran Vermont  23 Oktober 1921. Dirinya lahir dari pasangan George Ray dan juga  Florence Ray. 

Orang tuanya bekerja sebagai petani dan  memiliki latar belakang keluarga biasa. Bukan miliarder ataupun pengusaha ulung dengan bisnis menggurita dimana-mana.

Pendidikan Ronald Read 

Pendidikan Ronald Read terakhir adalah lulusan SMA. Setiap harinya untuk pergi ke SMA (SMA Brattleboro Union), Ronald menempuh jarak hingga 6.4 km. Pada tahun 1940, Ronald Read dinyatakan lulus. 

Karier Ronald Read 

Setelah lulus SMA, Ronald Read tidak melanjutkan pendidikan tinggi .  Bersama kakaknya yang bernama Frank, mereka memutuskan masuk Angkatan Darat Amerika Serikat. 
 
Ronald pernah ditugaskan menjadi polisi militer di Italia. Dan pada saat Perang Dunia II, Ronald pernah juga dikerahkan sebagai tentara di kawasan Afrika Utara. 

Tahun 1945 Perang Dunia II sudah berakhir, Ronald Read diberhentikan secara terhormat dan akhirnya kembali ke Vermont, New England, Amerika Serikat atau kelahirannya.

Sekembalinya ke Vermont, Ronald bekerja  di sebuah pom bensin Haviland. Pekerjaan tesebut ditekuni sampai tahun 1979. 

Ditahun itu, Ronald Read memutuskan untuk pensiun. Namun,pensiunnya hanya bertahan 1 tahun saja.  Ronald Read memutuskan bekerja lagi sebagai petugas kebersihan.  Pekerjaan tersebut ditekuni hingga 17 tahun lamanya .

Sederhana dan Hidup Hemat

Di sela-sela kesibukan menjaga pom bensin dan dilanjutkan menjadi petugas kebersihan, Ronald Read memiliki hobi memotong kayu.  Hobi itu dilakukannya sampai usia 90 tahun.

Hidupnya dikenal sederhana. Mobil yang ia miliki hanyalah mobil tua. Gaji rata-rata ronald yang diterima selama seminggu sebesar 50 USD selama hidupnya.

Dikenal Rajin Membaca dan Rajin Berinvestasi Saham 

Meskipun tidak berkuliah, seorang Ronald Read tidak pernah berhenti untuk belajar. Dirinya menghabiskan waktunya setiap pagi untuk membaca The Wall Street Journal dan Barron.  Di akhir pekan, Ronald menyempatkan diri juga untuk pergi ke perpustakaan. 

Dari kebiasaan membaca, Ronald Read paham mengenai investasi saham. Keuntungan dari investasi saham digunakan dirinya untuk investasi lagi. Dirinya paham betul mengenai compound interest

Menurut Juliana LaBianca (seorang penulis dan editor), Ronald Read merupakan  "pria kerah biru dengan kecerdasan blue chip" .

Tahun 1959, Ronald menginjak usia 38 tahun.  Ronald membeli saham Pacific Gas and Electric Company sebesar USD 2,380 . Dan di masa tuanya, saham tersebut sudah tumbuh 5 kali lipat menjadi USD 11.500-a

Ronald diketahui memiliki 95 saham blue chip di akhir hidupnya. Saham itu terbagi ke berbagai sektor seperti sektor kesehatan, telekomunikasi, perbankan, consumer goods, dan lainnya. 

Menyumbangkan harta kekayaannya 

Pada tahun 2 Juni 2014, Ronald Read dinyatakan meninggal dunia di Rumah Sakit Memorial Brattleboro.

Dirinya meninggalkan dua orang anak tiri yaitu Philip  Brown dan Bonnie Brown. Kekayaan yang diwariskannya sebesar USD 8 Juta. USD 2 Juta diberikan kepada anak, pengasuh, dan kawannya. 

Sisanya didonasikan ke  Rumah Sakit Brattleboro sebesar $4,8 juta dan $1,2 juta  didonasikan ke Perpustakaan Brooks Memorial.


Dari kisah Ronald Read, hidupnya yang dikenal sederhana berakhir dengan sangat baik. Mungkin beberapa orang kasihan karena gaya hidupnya yang sederhana. Tapi kesederhanaan tersebut berhasil menunjukan siapa sebenarnya Ronald Read. Dirinya filantropis dan juga investor saham yang hebat.